Sangga dan Ika Lolos 5 Besar Eagle Awards. Budi Luhur Bangga!

[:id]Fikomers, ada kabar membanggakan. Dalam kompetisi dokumenter tahunan Eagle Awards 2017, tim dari FIKOM Budi Luhur berhasil masuk lolos 5 besar, setelah melewati kegiatan Pitching Forum 10 besar di Studio Metro TV, tanggal 18 Juli 2017.

Saudara Sangga Arta Witama dan Ika Yuliana adalah tim yang berhasil memperjuangkan idenya dalam kompetisi ini. Setelah berproses selama 3 tahun, akhirnya tim bisa lolos masuk ke dalam 5 besar. Dalam Eagle Awards yang tahun ini mengangkat tema: Indonesia Cerdas, mereka mengajukan sebuah karya tentang kehidupan masyarakat desa Jatiwangi, Majalengka yang hidup dari tanah dan genteng. Kepala Dusun, Ila bersama komunitas Jatiwangi Art Factory (JaF) dan warga, sedang memperjuangkan tanah dan genteng yang mereka miliki dari pemerintah desa yang ingin mengubah desa genteng menjadi industri yang tidak memiliki perspektif kearifan lokal.

Kita doakan dan dukung yuk, semoga tim ini berhasil menciptakan karya Dokumenter yang hebat dan menginspirasi. Semoga juga, kerja keras tim ini memberikan inspirasi hebat untuk Fikomers untuk membuktikan karya. Selamat untuk Sangga dan Ika, jelas, ini merupakan hasil kerja keras yang membanggakan dan membuktikan FIKOM Budi Luhur itu #fikombudiluhurkeren ! 😉

Foto: Pribadi dan Dokumentasi dari Media Sosial @eagle_awards[:en]Fikomers, ada kabar membanggakan. Dalam kompetisi dokumenter tahunan Eagle Awards 2017, tim dari FIKOM Budi Luhur berhasil masuk lolos 5 besar, setelah melewati kegiatan Pitching Forum 10 besar di Studio Metro TV, tanggal 18 Juli 2017.

Saudara Sangga Arta Witama dan Ika Yuliana adalah tim yang berhasil memperjuangkan idenya dalam kompetisi ini. Setelah berproses selama 3 tahun, akhirnya tim bisa lolos masuk ke dalam 5 besar. Dalam Eagle Awards yang tahun ini mengangkat tema: Indonesia Cerdas, mereka mengajukan sebuah karya tentang kehidupan masyarakat desa Jatiwangi, Majalengka yang hidup dari tanah dan genteng. Kepala Dusun, Ila bersama komunitas Jatiwangi Art Factory (JaF) dan warga, sedang memperjuangkan tanah dan genteng yang mereka miliki dari pemerintah desa yang ingin mengubah desa genteng menjadi industri yang tidak memiliki perspektif kearifan lokal.

Kita doakan dan dukung yuk, semoga tim ini berhasil menciptakan karya Dokumenter yang hebat dan menginspirasi. Semoga juga, kerja keras tim ini memberikan inspirasi hebat untuk Fikomers untuk membuktikan karya. Selamat untuk Sangga dan Ika, jelas, ini merupakan hasil kerja keras yang membanggakan dan membuktikan FIKOM Budi Luhur itu #fikombudiluhurkeren ! 😉

Foto: Pribadi dan Dokumentasi dari Media Sosial @eagle_awards[:]

Comments are closed.